Selasa, 13 Agustus 2013

Kelemahan Diri Sendiri Janganlah Dibesar-Besarkan

Pada Pembahasan sebelumnya yang berjudul yakinlah anda pasti berhasil kali ini admin akan membahas
Kunci kedua Mencapai Sukses yaitu Kelemahan Diri Sendiri Janganlah Dibesar-Besarkan

Sesuatu yang kecil dan sepele akan menjadi besar jika kita berusaha membesar besarkan. Begitu pula kelemahan diri sendiri, yang sebenarnya tak berarti tetapi bisa menjadi besar. Cobalah membesar besarkan kelemahan anda, maka anda akan benar benar lemah. Tetapi cobalah anda percaya bahwa anda benar benar mampu , maka suatu ketika anda akan mampu dan kuat melakukannya, jika kita benar benar berpikir berhasil, maka keberhasilan akan dapat dengan mudah kita raih. Apakah orang orang sukses terbiasa membesar besarkan kelemahannya sendiri ? Tentu tidak . Orang yang sukses tak pernah menghiraukan kegagalan ia percaya diri dan berhasil.

Jika kita membandingkan orang yang benar benar sukses dan orang yang gagal. Keduanya tentu berbeda . Sekali lagi orang yang sukses tak pernah berbicara tentang kegagalan . Sementara orang yang gagal , seringkali cemas dan selalu membesar besarkan kemungkinan terburuk atas usaha yang dilakukannya. Ia akan berlindung di balik ke lemahannya . Seringkali kita mendengar kata-kata yang bersifat mematahkan semangat , Misalnya : saya tak punya kemampuan , saya tak punya modal , saya tak punya teman yang mendukung rencana ini, dan sebagainya. Kata-kata  itulah yang dipakaiuntuk membela diri jika ia gagal. Jika sikap itu berkembang dan membudaya , maka berarti separuh keberhasilan akan hilang. Atau pada akhirnya kita benar-benar menjadi orang yang gagal.

Berbeda dengan orang orang yang berpikir positif dan berhasil dalam meraih cita cita . ia selalu semangat  . Dibuangnya pikiran dan angan angan yang buruk. ia tak mau berlindung di bawah kelemahannya sendiri . Tetapi sebaliknya , ia mengangap dirinya selalu ditanamkan dalam jiwanya.

sampai sini dulu , kalau ada waktu saya sambung lagi. ikutin artikel ini terus admin akan posting kunci sukses yang ketiga

Tidak ada komentar:

Posting Komentar