Skripsi Mempertajam Citra Keabuan Dua Dimensi

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Saat ini pengolahan citra (image processing) memegang peranan yang cukup penting, dimana dalam pengolahannya tidak sekedar memberikan efek�efek yang menjadikan suatu citra menjadi lebih artistik tetapi juga harus dapat memperbaiki kualitas dari citra itu sendiri. Pengolahan citra cukup banyak digunakan dalam kehidupan sehari�hari, misalnya dalam kehidupan kedokteran yaitu digunakan dalam memperjelas hasil sinar (x�ray) organ tubuh. Gambar yang didapat di x�ray pada umumnya kabur sehingga sulit sekali bagi Dokter untuk menganalisa kelainan�kelainan yang mungkin terjadi. Dengan pengolahan citra, maka gambar tersebut akan menjadi lebih jelas.

Dalam bidang fotografi dan perfilman yaitu digunakan dalam pembuatan animasi iklan di televisi, atau menciptakan efek dari adegan�adegan berbahaya yang tidak dapat dilakukan oleh manusia sebenarnya. Dan banyak lagi bidang� bidang yang menggunakan pengolahan citra. Pengolahan citra tidak terlepas dari komputer, sehingga memacu para perusahaan�perusahaan komputer untuk meningkatkan kualitas dalam pembuatan perangkat lunak untuk mengolah citra dengan memberikan efek transfaransi pada citra. Perangkat lunak ini banyak digemari khususnya dalam dunia fotografi dan perfilman.

Mempertajam kualitas Citra ini sangat banyak digunakan dalam pembuatan film�film maupun dalam Video Kamera dan Citra Satelit dimana sebuah gambar redup dan kurang terang dapat di pertajam sehingga mudah untuk dianalisa. Sehubungan dengan besarnya peran pengolahan citra khususnya efek pertajaman image/citra pada saat sekarang ini.

Berdasarkan uraian diatas, maka penulis tertarik untuk membahas tentang �MEMPERTAJAM CITRA KEABUAN DUA DIMENSI DENGAN MENGGUNAKAN METODE GRAY LEVEL TRANSFORMATION�.

1.2 Perumusan Masalah

Perkembangan Komputer Grafik  tidak terlepas dari peranan pengolahan citra baik dalam pembuatan games, animasi dan iklan. Dalam kehidupan sehari� hari juga sering dijumpai gambar-gambar yang tingkat pencahayaannya sangat redup seperti ketika menggunakan Kamera yang rendah resolusinya sehingga sangat diperlukan sebuah teknik untuk dapat mempertajam gambar tersebut sehingga bisa di lihat dengan lebih bagus.

Oleh karena itu yang menjadi masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Bagaimana penerapan metode Grey Level Transformation untuk memperjelas suatu citra. 
2. Bagaimana hasil cita sebelum dan sesudah penerapan Grey Level Transformation dilakukan. 
3. Bagaimana merancang perangkat lunak untuk mempertajam suatu citra ehingga dapat di lihat dengan lebih jelas.

1.3 Tujuan dan Manfaat

Adapun tujuan dan manfaat dari penelitian ini adalah :

Tujuan

1. Mempertajam citra keabuan agar tampak lebih jelas. 
2. Menghasilkan citra yang lebih baik. 
3. Merancang perangkat lunak penajaman citra keabuan dua dimensi.

Manfaat

1. Agar citra tampak lebih jelas. 
2. Membantu penajaman citra keabuan dua dimensi agar lebih baik.

1.4 Batasan Masalah

Agar dalam pembahasan permasalahan tidak menyimpang dari tujuan penulisan, maka perlu dibuat batasan masalah sebagai berikut :

1. Citra yang dipertajaman dalam penelitian ini adalah format BMP dan JPG. 
2. Menggunakan mode grafik gray scale, 256 warna dan citra negatif. 
3. Menggunakan Metode Gray Level Transformations 
4. Bahasa pemograman yang digunakan adalah bahasa pemrograman Visual Basic 6.0.

Metode Penelitian

Yaitu mempelajari buku-buku, jurnal, dan bahan materi yang berkaitan dengan pembahasan untuk mendukung penelitian ini.

1. Studi Pustaka
2. Analisa dan Perancangan

a.  Analisa

 Menganalisa mempertajam citra keabuan 2 dimensi dengan menggunakan metode grey level transformation.

b.  Perancangan

Berupa prosedur dengan dasar pembuatannya mengacu pada langkah-langkah yang ada dalam landasan teori.

3.  Pembuatan Program

Mendesain interface pada program yang akan dibuat pada aplikasi pengenalan citra.

4.  Pengujian

Pengujian dilakukan dengan mencoba aplikasi penajaman citra yang telah dibuat. Apabila terjadi kesalahan atau kekurangan dalam aplikasi tersebut, maka akan dilakukan pemograman ulang.

Sistematika Penulisan

Skripsi ini secara garis besar dibagi dalam lima bab. Adapun susunan bab demi bab dalam skripsi ini adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini dibahas mengenai latar belakang, identifikasi masalah, tujuan dan manfaat penulisan, batasan masalah serta sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Menjabarkan teori dasar yang berhubungan dengan pengolahan citra dan filter yang digunakan untuk menampilkan efek pertajaman pada citra yang di inginkan/Proses.

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

Dalam bab ini akan dibahas mengenai pembahasan sistem dan perancangan proses keseluruhan sistem.

BAB IV ALGORITMA DAN IMPLEMENTASI

Pada bab ini akan dibahas algoritma � algoritma yang digunakan dalam pembuatan program.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Dalam bab ini berisi kesimpulan dan saran yang diperoleh sehubungan dengan pelaksanaan penulisan perangkat lunak untuk tugas akhir ini.

untuk kelanjutan bab2 samapai bab5 program dan daftar pustaka anda bisa menghubungi admin blog ini klik disini